Lewati ke:
5 Manfaat Buah Apel dan Ide Penyajiannya
Sebuah pepatah mengatakan, “an apple a day keeps the doctor away”. Bukan tanpa alasan, karena selain karena bentuknya yang cantik dan rasanya yang lezat, buah apel juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Buah yang muncul di dongeng Putri Salju ini memang mendunia namanya karena apel hampir selalu tersedia sepanjang tahun. Buah ini juga mudah ditemukan di banyak negara, termasuk di antaranya adalah Indonesia. Kandungan nutrisinya yang padat juga menjadikan apel jadi salah satu buah yang sering direkomendasikan para ahli gizi.
Sebenarnya, apa saja, sih, manfaat buah apel untuk tubuh manusia? Apakah kandungan kalorinya bisa membuat badan gemuk? Ataukah sebaliknya? Yuk, cari tahu lebih lanjut!
Manfaat Buah Apel
Kandungan apel kaya akan serat, protein, karbohidrat, dan mineral. Dalam 100 gram buah apel terdapat 85,56 gram air, 0,26 gram protein, dan 13,81 gram karbohidrat. Kemudian apel mengandung vitamin C sebanyak 4,6 mg dan 6 mg kalsium1. Dengan nutrisi yang padat ini, kamu bisa mendapatkan sejumlah manfaat. Apa saja itu?
1. Menjaga kesehatan mulut
Pernahkah kamu sadari bahwa saat mengunyah buah apel terjadilah satu proses yang menarik dalam mulut? Ternyata, menggigit buah apel dapat membantu membersihkan gigi, lho. Rasa manis yang terdapat pada buah apel juga mendorong produktivitas air liur hingga mulut tidak kering. Kondisi tersebut dapat memudahkan mulut melawan bakteri1. Dengan begitu, apel dapat membantu mencegah terjadinya infeksi pada mulut.
2. Melancarkan pencernaan
Beralih ke perut, apel juga memberikan manfaat untuk sistem pencernaan. Kandungan apel yang kaya serat dapat membantu kinerja usus besar sehingga mencegah terjadinya konstipasi dan diare. Serat juga membantu penyerapan nutrisi pada lambung dan usus sehingga lebih maksimal2.
3. Membantu menjaga berat badan
Kandungan karbohidrat dan gula pada apel dapat memberikan rasa kenyang lebih lama. Tapi tenang, karbohidrat pada apel merupakan karbohidrat kompleks yang mengandung indeks glikemik rendah. Proses mencerna karbohidrat yang lebih kompleks ini dapat mencegah lapar lebih lama1. Tak heran, jika apel disarankan untuk para pelaku diet yang ingin menjaga berat badannya.
4. Mengontrol kadar kolesterol
Selain baik untuk pencernaan, kandungan serat pada apel juga memiliki peran besar dalam mengontrol kadar kolesterol, lho. Saat menyantap buah apel, kandungan serat pada buah apel akan menurunkan penyerapan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik1. Dalam jangka panjang, kadar kolesterol yang terjaga dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung dan stroke.
5. Meningkatkan kinerja otak
Manfaat buah apel selanjutnya berkaitan dengan kinerja otak. Sebuah penelitian menyimpulkan bahwa konsumsi apel secara rutin dapat mencegah demensia atau penurunan daya ingat. Hal ini karena apel mengandung vitamin C yang merupakan salah satu zat penting untuk mengurangi risiko penyakit Alzheimer. Kandungan apel yang disebut fenolik juga membantu membantu mencegah kerusakan sel di otak3.
Ide Penyajian Buah Apel
Untuk mendapatkan segudang manfaat di atas, tentu wajib mengonsumsi apel secara rutin. Agar tidak jenuh, kreasikan sajiannya menjadi lebih menarik. Buah yang memiliki cita rasa manis ini cenderung fleksibel untuk dijadikan hidangan apa saja, bahkan untuk hidangan asin sekalipun!
Salah satu contohnya adalah resep sup ikan apel yang satu ini. Salah satu kuncinya ada pada pemilihan apel. Untuk sajian sup ikan yang gurih, kamu bisa memilih apel hijau yang punya sedikit rasa asam, sehingga membuat cita rasanya menjadi segar.
Namun, jika kamu lebih memilih apel untuk sajian dessert, pilih jenis apel Fuji atau Red Delicious yang cenderung manis. Jenis apel tersebut bisa kamu olah menjadi jus, jelly, atau puding. Nah, agar manfaat buah apel tidak hilang, pastikan kamu tidak menambahkan gula atau karbohidrat simple yang berlebihan seperti tepung terigu. Gunakan pemanis alami seperti madu, stevia, atau kurma, ya!
Referensi:
- Dinesh, Chaudhary. 2014. Apple: Varieties and Its Health Benefits. Research Journal of Animal Husbandry and Dairy Science. Vol 5 Issue 1. http://researchjournal.co.in/upload/assignments/5_35-38_3333.pdf . Diakses pada: 1 Desember 2020.
- Athanosios Koutsos, Kieran, dkk. 2015. Apples and Cardiovascular Health - Is the Gut Microbiota a Core Consideration? Nutritients Journal. https://doi.org/10.3390/nu7063959 . Diakses pada: 1 Desember 2020.
- Neetu Gouda, Preeti Dave. 2017. Positive effect of fruits on brain function. Journal of Pharmacognosy and Phytochemistry. https://www.phytojournal.com/archives/2017/vol6issue5/PartW/6-5-28-789.pdf. Diakses pada: 1 Desember 2020